Aksi Tak Senonoh-Coret Seragam Pelajar SMA di Riau Viral di Medsos
2 min read
Aksi Tak Senonoh-Coret Seragam Pelajar SMA di Riau Viral di Medsos – Sejumlah foto yang memperlihatkan para siswa dan siswi SMA di Riau tengah melakukan aksi corat-coret seragam tersebar luas di media sosial pasalnya coretan yang ada di seragam mereka yang dinilai tidak senonoh. Kepala SMA yang bersangkutan kemudian juga dipanggil oleh Dinas Pendidikan untuk dimintai klarifikasi mengenai peristiwa itu.
Seperti yang dilihat pada Senin (4/5/2020), ada beberapa foto yang tersebar berasal dari screenshot salah satu akun Instagram yang ada di media sosial. Dalam unggahan foto yang beredar itu, tampak ada sejumlah pelajar SMA tengah melakukan aksi corat-coret seragam.
Seragam yang dikenakan salah satu siswa tampak dicoret sampai membentuk gambar seperti wanita yang hanya memakai pakaian dalam saja. Tak hanya itu saja, ada rok yang dikenakan oleh salah satu siswi tampak dicoret pada bagian belakangnya dengan gambar menyerupai bentuk penis.
Adapun foto lainnya juga memperlihatkan aksi saling gendong siswi sambil menunjukkan coretan gambar menyerupai bentuk penis pada bagian belakang rok yang dipakainya menghadap ke arah kamera. Ada juga foto yang beredar disertai dengan keterangan mereka tengah minum minuman non-alkohol.
Tak hanya itu saja, beredar juga video yang memperlihatkan seorang siswi yang mengenakan rok pendek tampak sedikit berjongkok dan meminta supaya rok bagian belakangnya ditanda tangani oleh temannya. Kemudian, dalam unggahan video tersebut siswi itu juga meminta agar bagian depan baju seragam yang pakainya ditanda tangani oleh teman prianya.
Siswi itu sambil mengarahkan ke organ intimnya berkata kepada teman prianya ‘Eeh, di sini’.
Lalu siswa dari manakah sebenarnya mereka itu?
Kabag Humas Pemkab Rokan Hulu (Rohul), Tanti Ekasari, saat dimintai konfirmasi mengatakan bahwa para siswa dan siswi yang ada di dalam foto dan video itu adalah pelajar SMA I di Kecamatan Kunto Darussalam. Pihaknya mengaku juga telah memanggil kepala sekolah sampai dengan wali kelas untuk dimintai keterangan atas kejadian itu.
Tanti mengatakan bahwa saat ini Kepala Dinas Pendidikan sedang meminta klarifikasi kepada pihak Kepala Sekolah SMA I Kunto Darussalam. Termasuk juga dengan memanggil wali kelas sekolah itu untuk dimintai keterangan mengenai aksi para siswa dan siswinya yang tak senonoh itu.
