Berita Bola – Pelatih Como, Cesc Fabregas, kecewa karena timnya tidak mampu meraih kemenangan saat melawan AC Milan meskipun sempat menunjukkan performa bagus selama lebih dari satu jam pertandingan.
Dalam laga lanjutan Liga Italia Como vs Milan yang berlangsung pada Selasa (14/1/2025) di Stadion Giuseppe Sinigaglia, tim yang dimiliki oleh Grup Djarum asal Indonesia tersebut harus menyerah dengan skor 1-2.
Pasukan Cesc Fagregas sempat tampil mengesankan dan membuat AC Milan kesulitan. Como berhasil unggul terlebih dahulu berkat gol dari pemain baru mereka, Assane Diao, yang mencetak gol pada menit ke-60.
Namun, nasib malang menghampiri Como ketika tim tamu melakukan comeback.
AC Milan asuhan Sergio Conceicao berhasil memutar balik keadaan dengan mencetak dua gol melalui Theo Hernandez pada menit ke-71 dan Rafael Leao pada menit ke-76.
Ini bukanlah pertama kalinya Como tidak berhasil menang setelah menunjukkan performa bagus.
Selama musim ini, Fabregas mendapatkan banyak pujian karena timnya sering kali tampil atraktif.
Berbeda dengan banyak tim promosi lainnya, I Biancoblu selalu berusaha bermain ofensif dan mengendalikan permainan, bahkan saat menghadapi tim-tim besar.
Como hanya menang empat kali dari 20 laga musim ini dengan raihan hanya 19 poin, satu di atas zona degradasi.
Cesc Fabregas pun menyampaikan rasa kecewanya setelah hasil terbaru yang didapat oleh tim yang dibeli oleh Grup Djarum pada 2019 tersebut.
“Saya capek menerima pujian. Tolong jangan beri saya pujian lagi,” ungkap mantan gelandang Arsenal dan Barcelona ini kepada Sky Sport.
“Saya mendengarnya sepanjang musim tetapi yang saya inginkan adalah menang.”
“Kita melihat Como yang hebat selama 65 menit.”
“Orang yang tidak memahami sepak bola akan mengira Milan adalah tim yang memakai baju putih dan biru.”
“Kemudian kelelahan mendera tim, mungkin juga karena kesalahan saya.”
“Kami seharusnya bisa mengatur tempo secara berbeda tanpa terus berusaha menekan dengan agresif.”
“Tetapi, kami menjadi lebih baik karena hasil ini, terkadang Anda membuat kesalahan.”
“Selamat kepada tim untuk performa yang mereka berikan.”
“Kami marah karena tidak menang atas Lazio, malam ini sama. Ini adalah tanda-tanda yang positif.”
“Dua bulan yang lalu dengan begitu banyaknya pemain yang absen, tidak terpikirkan tim bisa tampil seperti ini.”
“Tim kami sedang melakukannya dengan sangat bagus. Saya bahagia, kami harus terus seperti ini,” pungkasnya.