Berita Bola – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola yakin jika timnya tak bakal kolaps seperti rival sekota mereka, Manchester United, bila ia pergi suatu saat nanti. The Citizens bukanlah tim yang bergantung pada satu figur.
MU belum kembali memenangi Liga Inggris sejak Sir Alex Ferguson pensiun pada 2013 silam. 11 tahun berlalu, trofi yang mereka raih bisa dihitung jari. Padahal sebelumnya Setan Merah bergelimang trofi, termasuk 13 titel Liga Inggris saat ditangani olehnya.
Kondisi itu pula yang membuat sejumlah pihak berpikir bahwa mungkin saja City jatuh ke dalam lubang yang sama jika Guardiola pergi. Seperti diketahui, kontrak manajer asal Spanyol itu akan habis pada Juni 2025 dan hingga kini belum diperpanjang.
Namun Guardiola membantah kemungkinan itu. Pria yang sudah sembilan musim menangani City itu menyebut The Citizens mungkin akan sedikit limbung, namun bisa segera bangkit.
“Saya tidak tahu apa yang terjadi (di MU). Akan jadi sinyal buruk bagi klub jika setelah satu orang pergi semuanya langsung kacau. Mungkin mereka akan membuat kesalahan, tetapi mereka (City) akan menemukan solusinya,” ujar Guardiola, dikutip ESPN.
“Kesalahan itu akan segera diselesaikan, itu sudah pasti. Mereka tahu persis harus melakukan apa.”
Guardiola dilaporkan akan mengambil keputusan lanjut atau tidak di City antara jeda internasional bulan November dan tahun baru. Pihak klub disebut takkan memberi tekanan untuk segera memberi jawaban.
“Mereka (City) akan sabar, tenang, dan tahu apa yang harus mereka lakukan,” Guardiola melanjutkan.
“Tentu saja, saya tak meragukan itu. Dengan Txiki (Begiristain, direktur olahraga City) selama 12 tahun dan juga untuk kasus saya, wajar saja jika tampaknya kami tak bisa pergi, tetapi tentu saja kami bisa. Hidup terus berjalan. Bumi terus berputar.”
“Klub ini dikelola dengan baik dan strukturnya bagus. Klub yang solid tidak bergantung pada satu figur atau lainnya. Ketika fondasi klub kuat, itu tidak masalah. Kalau tidak, itu tidak akan bagus,” jelas Guardiola.
Bersama Guardiola, City telah memenangi 18 trofi, termasuk enam gelar Liga Inggris serta ‘pecah telur’ di Liga Champions pada 2023 silam.