Berita Bola – Pelatih interim Timnas Inggris, Lee Carsley, mengungkapkan bahwa secara formal tidak akan melamar untuk menjadi manajer The Three Lions. Ini menjadi pertanda bahwa Carsley berharap Inggris segera memiliki manajer tim yang baru.
Asosiasi sepak bola Inggris (FA) memanggil mantan pemain asal Irlandia yang kini sudah berusia 50 tahun itu untuk menangani Inggris di UEFA Nations League, setelah Gareth Southgate memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai manajer Inggris setelah tersingkir dari Euro 2024.
Lee Carsley sering menghindari pertanyaan mengenai keinginannya untuk menjadi manajer Timnas Inggris secara penuh, termasuk menyatakan bahwa ia berharap bisa kembali ke perannya di tim U-21.
Setelah kekalahan 1-2 yang dialami Inggris dari Yunani, Lee Carsley kembali ditanya mengenai ambisinya untuk posisi tersebut, khususnya sebelum pertandingan melawan Finlandia.
Ketika ditanya mengenai keinginannya untuk jabatan pelatih Timnas Inggris, Lee Carsley menjawab dalam wawancaranya dengan talkSPORT: “Tidak saya tidak melamar secara formal.”
FA telah mengunggah lowongan untuk posisi pelatih kepala tim senior Inggris di situs resmi mereka segera setelah Gareth Southgate mengundurkan diri.
Batas akhir pengajuan aplikasi adalah 2 Agustus dan Lee Carsley ditunjuk sebagai pelatih sementara pada 9 Agustus 2024.
Ketika ditanya mengapa dirinya tidak melamar, Carsley menjelaskan: “Karena saya berharap, saya sudah menjalani peran di tim U-21 dan saya sangat senang dengan pekerjaan saya.”
“Saya adalah karyawan FA dan saya diminta untuk mengambil alih tim senior, yang merupakan sebuah kehormatan. Ini adalah momen paling membanggakan dalam karier saya.”
“Saya sangat terhormat mendapatkan kesempatan melatih tim senior. Saya berada dalam posisi yang sangat beruntung karena saya bisa melihat betapa besar potensinya tim ini. Sebuah pekerjaan terbaik dalam dunia sepak bola,” lanjutnya.