Skip to content
Kabaraku
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Berita Bola
  • Selebriti
  • Mancanegara
  • Kesehatan
Menu

88 Tambang Emas Ilegal di Cisolok Sukabumi Ditutup Kementerian Kehutanan

Posted on 20/11/2025

Nasional – Kementerian Kehutanan melalui Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Kehutanan menutup delapan puluh delapan lubang Pertambangan Tanpa Izin (PETI) di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, Kamis (20/11/2025).

Penutupan tambang ilegal dilakukan di Blok Gunung Peti serta Cibuluh–Sinar Resmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Direktur Jenderal Penegakan Hukum Kehutanan, Dwi Januanto Nugroho mengatakan, langkah tersebut merupakan tindak lanjut penegasan Menteri Kehutanan agar kawasan konservasi bebas dari aktivitas ilegal.

“Operasi penertiban PETI di TNGHS adalah tindak lanjut atas perintah dan penekanan bapak menteri (kehutanan) agar kawasan konservasi benar-benar bersih dari aktivitas ilegal,” kata Dwi Januanto di lokasi penertiban, Kamis (20/11/2025).

Ia menambahkan, praktik tambang ilegal dari hulu hingga hilir dapat dikenakan sanksi pidana dengan ancaman sepuluh tahun penjara. Ke depan, patroli hutan hingga kolaborasi lintas pihak akan ditingkatkan untuk menjaga kelestarian kawasan TNGHS.

“Patroli-patroli, termasuk smart patroli dan keterlibatan para pihak termasuk di zonasi para penyangga (TNGHS),” ujar Dwi Januanto.

Direktur Penindakan Pidana Kehutanan, Rudianto Saragih Napitu mengatakan, Tim Operasi Gabungan Kementerian Kehutanan akan melanjutkan penertiban ke lokasi PETI lain di dalam taman nasional.

“Kementerian Kehutanan akan menggandeng pemerintah daerah dan instansi terkait untuk menghentikan rantai bisnis tambang ilegal, mulai dari pasokan logistik, bahan bakar, pemusnahan instalasi listrik ilegal, sampai ke penampung hasil tambang ilegal dan beneficial ownership,” imbuh Rudi.

Dalam operasi tersebut, turut diamankan delapan puluh satu tenda atau gubuk serta lima genset. Pihaknya juga menelusuri para pemodal yang membiayai kegiatan PETI.

“Di sini masih pendalaman kita, yang tadi mengenai keuntungan yang jelas, karena (PETI) ini menguntungkan maka dilakukan,” tegas Rudianto.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sponsor By :

Berita Terkini :

  • Polisi Meringkus 3 Terduga Pelaku Pembakaran Rumah Dalam Bentrokan Pemuda Tallo 24/11/2025
  • Polda Metro Jaya Bakal Periksa Pria yang Ngaku Anak Anggota Propam Polda Saat Mobilnya Hendak Ditarik DC 23/11/2025
  • Polisi Akan Lakukan Tes DNA Kerangka Diduga Alvaro, Bocah 6 Tahun yang Hilang Sejak Maret 23/11/2025
  • Hasil La Liga : Tren Negatif Belum Berakhir, Real Madrid Main Imbang 0-0 Di Kandang Elche 23/11/2025
  • Wisata Gunung Bromo Tetap Dibuka untuk Umum Meski Semeru Sedang Erupsi 23/11/2025
  • Eddie Howe Full Senyum Usai Newcastle Berhasil Kalahkan Manchester City 23/11/2025
  • Barcelona Memang Layak Pesta Gol ke Gawang Athletic Bilbao Karena Tampil Dominan Sejak Awal 23/11/2025
  • Dibantai Nottingham Forest, Virgil van Dijk Ngamuk Dan Kritik Keras Permainan Liverpool 23/11/2025
  • Spalletti Berikan Pujian Buat Kenan Yildiz: Dia Pemecah Kebuntuan Juventus! 22/11/2025
  • Polda Metro Jaya Ungkap Modus Begal Berkedok Hubungan Asmara Di Jatiasih, 5 Pelaku Diringkus 22/11/2025
©2025 Kabaraku | Design: Slot Gacor Indonesia