Berita Bola – Kemenangan meyakinkan Chelsea atas Wolves harus ternoda oleh kabar buruk dari Enzo Fernandez. Gelandang asal Argentina itu mengungkap bahwa dirinya telah bermain dengan cedera lutut selama empat bulan terakhir dan kini memutuskan untuk menepi.
Chelsea menang 3-0 di Stamford Bridge dalam laga tanpa pelatih lawan, dengan Fernandez tampil gemilang di lini tengah. Namun, setelah pertandingan, ia menyampaikan bahwa kondisinya tak memungkinkan untuk memperkuat timnas Argentina pada jeda internasional mendatang.
Fernandez akan absen dalam laga uji coba melawan Angola, memberi waktu baginya untuk memulihkan diri setelah serangkaian jadwal padat di level klub.
Dalam wawancara seusai laga, Fernandez menjelaskan bahwa cedera lututnya sudah berlangsung lama. “Saya tidak akan bermain untuk Argentina. Saya baru berbicara dengan tim medis karena mengalami masalah di lutut selama empat bulan terakhir,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa pembengkakan tulang di area lututnya semakin parah akibat padatnya jadwal pertandingan. “Kami sepakat bahwa istirahat adalah keputusan terbaik. Yang paling penting adalah menyelesaikan musim dengan baik,” lanjutnya.
Meski menahan cedera, performa Fernandez di laga kontra Wolves tetap impresif. Ia terpilih sebagai pemain terbaik pertandingan berkat perannya mengatur tempo dan membuka pertahanan lawan dengan distribusi bola yang tajam.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengaku puas dengan kontribusi seluruh pemain, terutama gol pertama Malo Gusto yang menjadi pembuka kemenangan.
“Akhirnya Malo mencetak gol. Kami suka bek sayap yang aktif menyerang, dan gol itu membantu membuka permainan,” kata Maresca.
Namun, sang pelatih juga mengonfirmasi adanya beberapa pemain yang mengalami masalah kebugaran. Selain Fernandez, Moises Caicedo sempat terlihat pincang meski dinyatakan baik-baik saja setelah laga. Sementara Pedro Neto juga ditarik keluar akibat cedera pangkal paha.
Chelsea kini akan memanfaatkan jeda internasional untuk memulihkan kondisi para pemain. Jadwal berat sudah menanti, termasuk laga tandang ke markas Burnley pada 22 November, duel Liga Champions kontra Barcelona, serta derby London melawan Arsenal di penghujung bulan.
