Skip to content
Kabaraku
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Berita Bola
  • Selebriti
  • Mancanegara
  • Kesehatan
Menu

Usai Ditetapkan Jadi Tersangka, KPK Segel Ruang Kerja Bupati Dan Sekda Ponorogo

Posted on 10/11/2025

Nasional – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel ruang kerja bupati dan sekretaris daerah (sekda) Kabupaten Ponorogo.

Penyegelan dilakukan setelah KPK menetapkan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan Sekda Agus Pramono sebagai tersangka setelah operasi tangkap tangan (OTT).

Meski demikian, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo memastikan roda pemerintahan dan pelayanan publik tetap berjalan normal.

Penyidik KPK memasang segel di ruang kerja bupati dan sekda yang berada di Gedung Sasana Krida Praja.

Selain dua ruang tersebut, satu ruang rapat juga disegel. Hingga Senin (10/11/2025) siang, tidak ada aktivitas di dalam ruang-ruang itu, sedangkan petugas keamanan berjaga di sekitar lokasi.

Asisten I Bidang Pemerintahan Setdakab Ponorogo, Bambang Suhendro menyampaikan bahwa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah mengirim radiogram yang menunjuk Wakil Bupati Lisdyarita sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Ponorogo.

“Tembusan radiogram dari Kemendagri kami terima kemarin. Isinya menyebut bahwa Wakil Bupati Lisdyarita ditunjuk sebagai Plt Bupati,” ujar Bambang, ditemui di ruang kerjanya Senin (10/11/2025).

Bambang mengatakan, untuk posisi Sekda, pihaknya masih menunggu keputusan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Ketua DPRD Ponorogo, Dwi Agus Prayitno mengatakan, Pemkab Ponorogo tengah membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) 2026.

Dia memastikan bahwa proses pembahasan R-APBD tahun 2026 tetap berjalan sesuai dengan jadwal. “Saya kira tidak akan terganggu karena waktunya masih cukup. Setelah Plt Bupati ditunjuk, pembahasan R-APBD bisa kembali berjalan,” ujarnya.

Sebelumnya, KPK menetapkan empat tersangka hasil operasi tangkap tangan (OTT) di Ponorogo, yakni Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko (SUG), Sekda Agus Pramono (AGP), Direktur RSUD dr Harjono Ponorogo Yunus Mahatma (YUM), serta Sucipto (SC) dari pihak swasta yang merupakan rekanan RSUD.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sponsor By :

Berita Terkini :

  • 4 Warga Manggarai NTT Jadi Tersangka KIarena Timbun Ribuan Liter BBM 14/11/2025
  • Santri Asal Jember Ditemukan Linglung Di Banyuwangi Usai Berusaha Kabur Dari Ponpes 12/11/2025
  • Seorang Pria Di Jambi Ngaku Tendang Mantan Istri Karena Masih Sayang 12/11/2025
  • Kasus Tiga Oknum TNI Yang Memeras Sopir Rp 30 Juta Di Gowa Seret Nama Polwan, Inilah Perannya 12/11/2025
  • Ngamar Dengan Pria 31 Tahun, Wanita 51 Tahun Di Banyuwangi Tewas Di Kamar Hotel 12/11/2025
  • Cerita Wanita Pengusaha Rental Mobil Di Medan Jadi Korban Penganiayaan Oknum Polisi 12/11/2025
  • Fabrizio Romano: AC Milan Tengah Mengincar Penyerang Milik Strasbourg 11/11/2025
  • Memasuki Hari Ke-4 Kebakaran Hutan Di Kampar Tak Kunjung Padam, Puluhan Polisi Dikerahkan 11/11/2025
  • Kasus Keracunan MBG Di Bandung Barat Bertambah, Guru Sebut Paket Makanan Datang Telat 11/11/2025
  • Penangkapan Saksi Perkosaan Di Blitar, Kapolres Blitar Akui Salah Prosedur 11/11/2025
©2025 Kabaraku | Design: Slot Gacor Indonesia