Nasional – Pengejaran terhadap AS, pelaku pembunuhan yang menewaskan mantan ibu mertuanya di Desa Temon, Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur terus dilakukan.
Aparat kepolisian bersama ratusan warga dari enam dusun setempat menyisir hutan, ladang, dan rumah-rumah kosong untuk menemukan keberadaan pelaku, Senin (22/09/2025).
Sejak kejadian nahas pada akhir pekan lalu, warga setempat menunjukkan kepedulian tinggi dengan bergabung dalam pencarian.
Mereka bersama aparat gabungan dari TNI-Polri dan perangkat desa membentuk kelompok untuk menyisir area yang diperkirakan menjadi lokasi persembunyian pelaku.
“Sejak kemarin sore sampai hari ini, kami ikut mencari bersama aparat. Warga dari berbagai dusun turun semua, menyisir hutan dan rumah kosong. Kami berharap pelaku segera tertangkap karena masyarakat masih merasa takut,” kata salah satu warga, Basori, yang ikut dalam pencarian, Senin (22/09/2025).
Pencarian memang tidak mudah. Medan yang dipenuhi semak belukar dan rimbunnya hutan membuat penyisiran berjalan lambat dan membutuhkan kewaspadaan ekstra.
Terlebih, informasi yang beredar menyebutkan pelaku melarikan diri dengan membawa senjata tajam.
Sejumlah rumah kosong di Desa Temon pun turut diperiksa secara teliti, guna memastikan pelaku tidak bersembunyi di dalamnya.
Aparat juga meminta warga tetap waspada, tetapi tetap tenang dan segera melapor jika menemukan tanda-tanda keberadaan pelaku.
“Kami terus berkoordinasi dengan masyarakat dan melibatkan mereka dalam pencarian. Fokus kami adalah mempersempit ruang gerak pelaku, baik di hutan, ladang, maupun permukiman warga. Kami imbau masyarakat tetap waspada dan jangan bertindak sendiri-sendiri, segera laporkan jika ada informasi yang mengarah pada keberadaan pelaku,” ucap Kapolsek Arjosari, Ipda Ferry Ardyanto.
Aparat gabungan masih terus melakukan penyisiran di wilayah hutan Desa Temon dan sekitarnya. Pengejaran akan dilakukan hingga pelaku diamankan.
