Nasional – Sebuah video yang memperlihatkan seorang guru di salah satu SMP Negeri di Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, menendang kepala seorang siswa dari atas meja, viral di media sosial.
Saat ini, kasus tersebut tengah ditangani oleh Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Demak.
Pri Antono yang merupakan Kepala SMP Negeri setempat, menjelaskan bahwa kejadian tersebut telah melalui proses mediasi antara pihak-pihak yang terlibat dan berakhir dengan kesepakatan damai.
“Akhirnya kedua belah pihak damai,” ungkap Antono kepada wartawan, Kamis (12/6/2025) pagi.
Antono menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi saat guru berinisial DM (58) sedang mengawasi ujian akhir semester di kelas VII pada Selasa (11/6/2025).
“Dari kelas itu kan ada suara siulan ‘cuit, cuit’ sumber suaranya dari mana tidak jelas,” katanya.
Menurutnya, siswa di kelas mengaku bahwa suara tersebut berasal dari luar ruangan.
Guru tersebut kemudian memeriksa melalui ventilasi udara, namun tidak menemukan siapa-siapa yang bersumber dari suara tersebut. Akibatnya, terjadi aksi kekerasan yang terekam dalam video.
“Spontanitas, tapi gajulnya (nendang) itu tidak keras, namanya video dengan kenyataan kan beda,” ungkap Antono.
Sebelumnya, Satreskrim Polres Demak telah mengamankan DM, yang diduga melakukan tindak kekerasan fisik terhadap siswa. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
Kasatreskrim Polres Demak, AKP Kuseni, menegaskan bahwa penanganan kasus ini akan dilakukan secara objektif dan profesional untuk melindungi hak semua pihak, terutama korban.
“Kami juga memberikan ruang kepada keluarga korban untuk memutuskan, apakah kasus ini akan dilanjutkan ke proses penyidikan atau diselesaikan secara kekeluargaan,” kata Kuseni, Rabu (11/6/2025) malam.