Berita Bola – Manchester United dikabarkan telah membuat keputusan penting terkait masa depan dua penyerangnya, Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee, jelang bursa transfer musim panas. Keduanya dinilai belum memenuhi ekspektasi sejak diboyong ke Old Trafford.
Hojlund, yang dibeli dengan harga fantastis £72 juta dari Atalanta pada 2023, hanya mencetak 8 gol dalam 43 penampilan di semua kompetisi. Sementara Zirkzee, yang datang dari Bologna dengan harga £42 juta, juga tampil di bawah standar dengan 7 gol dalam 48 laga.
Dengan performa yang mengecewakan, MU dikabarkan sedang mencari penyerang baru yang lebih tajam. Namun, keputusan pelatih Ruben Amorim justru mengejutkan banyak pihak.
Awalnya, Zirkzee disebut-sebut sebagai pemain yang paling mungkin meninggalkan MU setelah kedatangan Amorim. Namun, laporan terbaru dari GiveMeSport mengungkapkan bahwa pelatih asal Portugal itu justru memilih mempertahankan Zirkzee.
Amorim dikabarkan percaya bahwa Zirkzee masih memiliki potensi besar untuk berkembang di bawah asuhannya. Sebaliknya, Hojlund justru dipersiapkan untuk dijual, mengingat performanya yang jauh dari harapan.
Para petinggi MU disebut kecewa dengan kontribusi Hojlund, yang gagal membuktikan diri sebagai penyerang andalan meski dibeli dengan harga mahal. Klub kini terbuka untuk melepasnya demi mengurangi beban gaji dan mencari opsi baru.
Dengan kemungkinan kepergian Hojlund, Manchester United dikabarkan sedang memburu sejumlah penyerang tajam di Eropa. Salah satu nama yang paling kuat dikaitkan adalah Liam Delap dari Ipswich Town.
Keputusan Amorim untuk mempertahankan Zirkzee menunjukkan bahwa pelatih tersebut melihat sesuatu yang spesial dari penyerang Belanda itu. Sementara Hojlund, yang pernah diandalkan sebagai masa depan serangan MU, kini justru berada di ujung tanduk.
Jika tidak ada perubahan drastis, musim depan bisa menjadi babak baru bagi lini serangan Setan Merah, dengan Zirkzee sebagai salah satu pilihan utama dan Hojlund mencari kesempatan di klub lain.