Berita Bola – Legenda Manchester United, Wayne Rooney, menyerukan perubahan besar-besaran di skuad Setan Merah. Menurutnya, 10-15 pemain harus dijual karena hampir seluruh skuad saat ini dinilai tidak layak mengenakan jersey kebanggaan klub. Rooney juga menyoroti betapa buruknya performa tim dalam beberapa tahun terakhir, terutama sejak terakhir kali mereka menjuarai Premier League pada 2013.
Musim ini, Manchester United terpuruk di posisi ke-14 klasemen Premier League dan berpotensi mencatatkan finis terburuk dalam sejarah mereka. Di bawah asuhan Ruben Amorim, yang baru bergabung pada November lalu, tim hanya mampu meraih lima kemenangan di liga. Rooney percaya bahwa perubahan radikal diperlukan untuk mengembalikan kejayaan Setan Merah.
Dalam podcast Stick to Football oleh Sky Bet, Rooney menyatakan bahwa tim saat ini terlihat hilang arah dan takut. Hanya Bruno Fernandes dan Kobbie Mainoo yang layak dipertahankan, sementara sisanya perlu diganti. Rooney juga mengkritik mentalitas pemain yang dinilai terlalu mudah menyerah setelah kekalahan.
Wayne Rooney tidak ragu menyatakan ketidakpuasannya terhadap performa Manchester United saat ini. Menurutnya, tim terlihat tidak memiliki arah dan pemainnya tampak kehilangan kepercayaan diri. Hanya Bruno Fernandes yang konsisten memberikan performa, meski terkadang sikapnya di lapangan bisa membuat frustrasi.
Rooney menegaskan bahwa perubahan besar diperlukan untuk mengembalikan kepercayaan diri tim. “Mereka butuh perubahan besar di skuad. Saya pikir 10-15 pemain harus meninggalkan klub,” ujarnya. Meski menyadari bahwa hal itu sulit dilakukan dalam satu musim, Rooney menekankan bahwa mentalitas pemain harus diubah.
“Bruno dan Mainoo adalah satu-satunya pemain yang saya pertahankan. Ada budaya di klub ini di mana terlalu mudah kalah, dan pemain hanya mengangkat bahu dan bilang ‘lanjut ke pertandingan berikutnya’. Itu tidak bisa diterima,” tegas Rooney.
Sementara Rooney mendesak perubahan besar, manajer Manchester United, Ruben Amorim, mengaku sudah memiliki rencana untuk musim 2025/26. Amorim menyebut bahwa tim memiliki strategi jelas untuk menghadapi musim depan, termasuk persiapan untuk kompetisi Eropa yang bisa membawa mereka ke Liga Champions.
“Kami punya rencana jelas untuk musim depan. Tentu, kami juga masih bermain di Liga Europa, dan siapa tahu bisa lolos ke Liga Champions. Itu masih jauh, tapi Anda tidak pernah tahu,” kata Amorim.
Ia menegaskan bahwa yang terpenting adalah memiliki rencana dan mengetahui pemain seperti apa yang dibutuhkan.
Ketika ditanya apakah rencananya termasuk melepas pemain bintang, Amorim tidak menampik kemungkinan tersebut. “Kita lihat saja. Saat ini, kami fokus pada kompetisi ini yang bisa mengubah segalanya. Jadi, mari fokus pada pertandingan besok,” ujarnya.