3 Orang Tewas dan 179 Terluka Akibat Pesawat Terbelah Tiga di Bandara Istanbul

3 Orang Tewas dan 179 Terluka Akibat Pesawat Terbelah Tiga di Bandara Istanbul – Sebanyak tiga orang tewas akibat peristiwa pesawat yang tergelincir di Bandara Sabiha Gokcen, Istanbul, Turki, yang kemudian terbelah menjadi tiga. Selain korban tewas, ada seratusan orang mengalami luka-luka akibat kejadian itu.

Dari hasil laporan yang diperoleh pada Kamis (6/2/2020) pagi menyebut bahwa ada tiga orang meninggal dunia dan sebanyak 179 mengalami luka-luka dan memerlukan perawatan di beberapa rumah sakit. Korban yang mengalami luka-luka, termasuk dua pilot pesawat itu.

Akibat kejadian itu, bandara Sabiha Gokcen ditutup sementara sekitar pukul 06.30 malam waktu setempat dan penerbangan akan dialihkan ke bandara utama Istanbul.

Salah seorang penumpang pesawat yang selamat, Survivor Dogus Bilgic (24), mengatakan bahwa dia berhasil menyelamatkan diri melalui celah yang ada di dekat tempat duduknya. Dia menjadi salah satu penumpang pertama yang berhasil keluar dari dalam pesawat.

Bilgic mengatakan kejadian itu berawal saat kami berjalan di landasan selama sekitar 20 atau 30 detik, kemudian kami terbang dari landasan.

Bilgic menambahkan saat itu dia duduk di bangku 25C. Dia menyakini saat itu pesawat mengalami pecah pada baris 26. Dia langsung menyelamatkan diri dengan meloncat keluar dari pesawat saat dia melihat pembukaan.

Saluran televisi memperlihatkan rekaman komunikasi antara pilot dan ruang kontrol melalui lintas udara. Pilot juga telah diberitahu kalau penerbangan sebelumnya sudah melaporkan adanya angin kencang.

Menteri Transportasi dan Infrastruktur Mehmet Cahit Turan mengatakan dari informasi yang kami peroleh, ada pendaratan kasar pada peswat itu. Kecelakaan itu terjadi usai pesawat tidak dapat melaju lambat hingga akhirnya menabrak lapangan dari ujung landasan.